Analisis SWOT Dalam Kehidupan Sehari-hari

Daftar Isi

Anda pasti sudah tidak asing lagi mendengar istilah analisis SWOT. Analisis SWOT sendiri terdiri dari empat unsur yakni strengths, weaknesses, opportunities dan threats. Dalam bahasa Indonesia berarti menganalisis kekuatan, kelemahan, kesempatan, serta tantangan.

Analisis SWOT tidak hanya bisa digunakan oleh perusahaan saja tetapi bisa juga diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari kita. Bagaimana cara dan apa manfaatnya?

Analisis SWOT dalam kehidupan sehari-hari dipakai untuk menyederhanakan masalah. Sebagai makhluk individu sekaligus sosial tentu kita kerap bersentuhan dengan yang namanya masalah. Tidak ada orang yang bisa lepas dari yang namanya masalah baik itu masalah ringan atau pun masalah berat. Masalah itupun bisa berasal dari diri sendiri atau pun masalah yang berkaitan dengan orang lain.

Analisis SWOT Dalam Kehidupan Sehari-hari

Tidak jarang pula dari antara kita yang stres karena menghadapi berbagai masalah tersebut. Padahal sebenarnya Anda bisa mengelola stres dengan analisis SWOT sehingga masalah menjadi lebih tampak sederhana daripada yang seharusnya. Mari kita lihat dan pelajari satu contoh kasus.

Contoh kasus adalah ketika kita baru saja lulus dari kuliah maka biasanya kita akan dihadapkan pada pilihan bekerja atau menikah. Ini khususnya jika kita punya calon yang punya prospek namun kita merasa sayang juga jika tidak bekerja. Mari kita telaah dengan analisis SWOT dalam kehidupan sehari-hari.

Yang diketahui:

  • Kita sudah lulus kuliah dengan hasil yang memuaskan.
  • Kita punya calon yang juga punya prospek.
  • Kita dapat bekerja di perusahaan yang kita sukai.

Yang ditanya: Pilihan mana yang akan kita ambil?

Jawab:

1. JIKA MEMILIH BEKERJA LEBIH DULU

Jika kita memilih untuk bekerja dahulu maka mari melihat analisis SWOT berdasarkan pada keuntungan atau kelebihannya:

  • Kita tidak susah mencari pekerjaan jika punya nilai yang bagus dan pengalaman kerja yang bagus.
  • Punya ‘me time’ yang lebih banyak.
  • Dapat membantu keluarga.
  • Dapat berhura-hura jika kita adalah orang yang suka hura-hura.

 Apabila kita bekerja lebih dulu, mari lihat analisis SWOT berdasarkan kerugiannya:

  • Calon tentu tidak sabar menunggu kita sehingga bisa meninggalkan kita.
  • Asyik dengan karir dan bisa lupa dengan umur yang semakin tua.
  • Ketika sudah terpikir untuk menikah maka akan sulit menemukan calon seperti yang dullu.

 Jika bekerja lebih dulu dilihat berdasarkan kesempatan pada analisis SWOT:

  • Dapat mengembangkan karir pada waktu usia masih dini tanpa harus terikat pada tanggung jawab sebagai istri ataupun sebagai ibu.
  • Fokus sekolah lagi untuk peningkatan karir

Berdasarkan tantangannya:

  • Harus siap jika usia tidak muda lagi maka sulit mendapatkan jodoh.
  • Siap dengan pertanyaan: “Kapan menikah? Nanti jadi perawan tua lho.”

2. JIKA MEMILIH MENIKAH USIA LULUS KULIAH

Jika memilih menikah setelah lulus, analisis SWOT-nya berdasarkan kekuatannya adalah:

  • Punya tempat berbagi. Membuat semangat untuk maju bahkan bisa lebih membara.
  • Sebagai seorang wanita tentu punya rasa aman karena sudah menikah.

 Analisis SWOT berdasarkan kelemahannya:

  • Tidak bisa bebas sesuai dengan keinginan. Apalagi jika punya pasangan yang moderat maka keputusan tidak bisa diambil sendiri.
  • Bisa terlibat konflik dengan pasangan sehingga memengaruhi performance di pekerjaan.
  • Harus rela menunda beberapa hal karena keluarga menjadi prioritas utama.

 Analisis SWOT berdasarkan kesempatan:

  • Membangun keluarga harmonis dan cita-cita bersama dengan pasangan.
  • Membuktikan bahwa menikah tidak akan membuat ‘mati’, malah kita bisa semakin menginspirasi orang lain.

 Analisis SWOT berdasarkan pada tantangan:

  • Harus mampu mengolah hati dan emosi karena kita tidak sedang hidup sendiri.

Dengan melakukan analisis SWOT dalam kehidupan sehari-hari, problem atau masalah kita menjadi lebih terlihat mudah karena kita sendiri berpikiran praktis. Anda pun tidak mudah galau karena sudah tahu apa tantangan yang akan dihadapi dan mengatasinya.

EDY SYAM
EDY SYAM Seorang yang Suka Online, Kuliner dan Travelling.

Posting Komentar